Sahabat.....
Masihkah bersemangat mengejar impian kita.... Wow hebat, luar biasa... Sungguh impian berbeda dengan hayalan. Impian kita tulis dengan pikiran yang penuh rasa, kemudian kita baca laksana rambu rambu yang menuntun arah ke depan kita. Lalu kita detailkan dalam rencana kerja, ditambah gambar gambar yang dibutuhkan untuk memudahkan kita dalam visualisasi.
Satu hal yang harus diingat bahwa menggapai impian itu sebuah proses yang membutuhkan waktu dan biaya plus suasana hati yg diliputi kebahagiaan. Jika suasana hati tertekan, pikiran pun jadi kusut sehingga impian hanya tinggal impian.
Hemmmm....
Indonesia dimasa yg akan datang laksana RUMAH IMPIANKU. Maka impian ini bagiku dan bagi sebagian besar sahabatku begitu besar dan sangat menantang, bahkan kadang dibilang GILA atau NGOYO WORO, tapi ingat pesan Bung Karno "Bermimpilah setinggi langit, jika ternyata tidak bisa menggapai setinggi langit minimal terpeleset disalah satu BINTANG di langit", oh masih tinggi juga ya sahabat dan yang jelas adalah memiliki cahaya walau sekedar kelap kelip.. Satu hal yg mempercepat ujudnya impian ini adalah KEYAKINAN dan PERTOLONGAN DARI ALLAH.
Yes...!!!!!